Metode Monte CarloKetika melakukan penelitian, ada banyak teori yang bisa digunakan. Apabila terdapat unsur yang menunjukkan peluang dalam perilaku objek, maka metode jenis Monte Carlo bisa digunakan. Metode ini merupakan percobaan dengan unsur peluang yang bersifat probalistik.

Sampel yang digunakan untuk METODE MONTE CARLO diambil secara acak, namun harus tetap sesuai dengan syarat variabel yang telah ditentukan sebelumnya. Terdapat lima langkah penting ketika menggunakan metode yang satu ini, diantaranya adalah:

  1. Menetapkan Suatu Distribusi Probalilitas

Konsep utama dari metode ini adalah pembangkitkan nilai untuk suatu variabel tertentu yang tengah diuji. Cara untuk menentapkan probabilitas adalah menguji hasil historis suatu objek. Nantinya obej ketersebut akan membagi frekuensi, sehingga setiap ouput objek dapat diamati secara penuh.

  • Membuat Distribusi Probabilitas

Langkah berikutnya adalah mengubah dan membuat distribusi probabilitas yang telah ditetapkan sebelumnya menjadi distribusi probabilitas kumulatif. Tekhnik ini juga dikenal sebagai cumulative probability distribution.

  • Menentapkan Interval Angka Acak pada Variabel

Ketika menggunakan metode Monte Carlo, Anda sebagai peneliti tetap harus menggunakan interval angka acak untuk mendapatkan hasil yang berimbang. Serangkaian angka acak ini mewakili nilai atau output yang memungkinkan untuk menunjang proses perhitungan.

  • Membangkitkan Angka Acak

Selanjutnya adalah membangkitkan angka acak, yang bisa dihasilkan dengan dua cara, yakni:

  • Apabila proses perhitungan melibatkan banyak percobaan simulasi, digunakan program computer untuk membangkitkan angka acak yang sudah ditetapkan.
  • Namun jika simulasi perhitungan dapat dilakukan dengan tangan, maka angka acak dapat diambil dari tabel angka acak yang telah disiapkan.
  • Menyimulasi Serangkaian Percobaan

Hasil dari eksperimen yang telah didapatkan bisa langsung disimulasi dengan menggunakan tabel angka acak. Tabel angka ini menggunakan daftar angka dua angka yang berbentuk kolom dan baris.

Ketika Anda hendak menggunakan metode Monte Carlo untuk melakukan penelitian, langkah pertama untuk memulai proses perhitungan adalah menganalisis objek atau kasus. Misalnya dengan menentukan probabilitas atau kemungkinan suatu objek yang akan dihitung.

Setelah menetapkan kemungkinan probabilitas objek, berikutnya adalah mengubah distribusi probabilitas tersebut dengan kolom angka acak yang telah ditentukan. Nantinya hasil yang akan didapatkan adalah:

  • Distribusi probabilitas kumulatif, yakni penjumlahan dari jumlah kolom probabilitas yang dihitung.
  • Probabilitas kumulatif yang telah ditentukan setelahnya.

Proses tersebut akan menghasilkan interval angka yang acak, angka tersebut akan memperlihatkan berapa probabilitas yang akan didapatkan oleh objek tersebut. untuk memudahkan proses perhitungan, Anda disarankan menggunakan tabel. Demikianlah informasi ringkas mengenai analisis data metode Monte Carlo yang bisa Anda gunakan untuk menghitung probabilitas. Semoga informasi tersebut dapat membantu Anda, terutama yang memang kesulitan untuk memilih metode yang tepat untuk melakukan perhitungan objek probabilitas. Dengan metode yang tepat, Anda bisa melakukan perhitungan dengan lebih mudah.